Pastinya Anda sudah tidak asing lagi dengan apel, pasalnya apel merupakan salah satu jenis buah yang sangat populer di seluruh dunia termasuk di Indonesia. Apel sendiri memiliki kandungan vitamin B dan juga vitamin C yang sangat tinggi sehingga sangat baik bagi kesehatan tubuh, selain itu buah apel juga kaya akan kandungan air. Hal tersebut menjadikan apel sebagai salah satu buah favorit yang diminati oleh banyak orang, perlu Anda ketahui bahwa buah apel juga terdiri dari berbagai macam varian.
Kepopuleran buah apel sendiri membuat jumlah permintaan akan buah ini menjadi sangat tinggi, hal tersebut tentu saja akan menjadi sebuah kesempatan emas bagi Anda untuk meraup keuntungan yang berlimpah dengan memulai usaha budidaya apel. Namun tentu saja untuk bisa meraih kesuksesan dalam usaha budidaya apel tersebut, Anda harus mengetahui teknik dan cara menanam apel yang baik dan benar agar menghasilkan panen yang berlimpah. Apabila tertarik, pada kesempatan kali ini kami akan mengulas mengenai cara mudah untuk budidaya apel bagi pemula.
Cara Mudah Budidaya Apel Agar Hasil Berlimpah
Hal pertama yang bisa Anda lakukan dalam usaha budidaya apel adalah proses penyemaian, Anda bisa mendapatkan benih apel dari biji buahnya yang telah matang. Perlu Anda ketahui bahwa apel akan tumbuh subur di wilayah yang dingin, oleh karena itulah maka Anda harus membuat suhu menjadi dingin dengan memasukkan biji ke wadah yang tertutup rapat dan menyimpannya di kulkas selama 8 minggu.
Langkah selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah memindahkan biji apel yang telah bertunas ke dalam polybag, namun sebelumnya Anda harus mengisi pot dengan tanah gembur yang telah dicampur dengan pupuk kandang atau kompos dengan perbandingan 1 : 2. Setelah itu Anda bisa memindahkan tunas apel ke dalam polybag secara hati – hati karena tunas masih sangat rentan.
Setelah tanaman apel tumbuh dengan cukup kuat yakni telah muncul beberapa helai daun, maka Anda bisa memindahkannya ke lahan. Anda bisa menggemburkan tanah terlebih dahulu menggunakan cangkul, selain itu Anda juga harus melakukan pemupukan terlebih dahulu dengan menggunakan pupuk kandang ataupun kompos agar tanaman apel bisa tumbuh dengan subur.
Setelah menanam apel ke lahan, maka Anda juga harus tetap melakukan pemeliharaan agar tanaman apel bisa menghasilkan panen yang berlimpah. Ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan pada saat melakukan proses pemeliharaan antara lain membuang gulma yang ada di sekitar tanaman apel, melakukan pemupukan ulang, dan juga melakukan penyiraman.
Salah satu masa yang paling ditunggu oleh para petani apel adalah proses pemanenan, tanaman apel sendiri mulai bisa dipanen apabila usianya telah menginjak 4 hingga 5 bulan setelah masa tanam. Apel yang telah siap dipanen akan menunjukkan ciri buahnya yang warnanya berubah menjadi merah, Anda bisa melakukan pemanenan dengan memotong tangkai buah apel.
Jika Anda merasa tertarik untuk menggeluti bisnis budidaya apel, maka tidak ada salahnya apabila Anda menerapkan beberapa cara yang ada di atas.